Tinggalkan Nasi Putih, Ibunda Nagita Slavina Pilih Konsumsi Shirataki agar Lebih Sehat
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ibunda Nagita Slavina , Rieta Amilia atau Mama Rieta menjaga kesehatannya dengan mengonsumsi shirataki selama 2 tahun terakhir. Ya, mertua Raffi Ahmad itu mengganti nasi putih dengan shirataki.
Dengan mengonsumsi shirataki, Rieta mengaku jika badannya terasa lebih enteng dan merasa jauh lebih sehat.
"Aku tuh setelah makan shirataki ini, ngerasa badan lebih enteng. Ya, intinya ngerasa lebih sehat juga," ungkapnya saat ditemui di kawasan SCBD, Jakarta, Senin (14/11/2022).
Baca juga: Menangkan 2 Penghargaan di MTV EMA, 2022 Jadi Tahun Tak Terlupakan bagi Seventeen
Sensasi lain yang dialami Rieta setelah konsisten makan shirataki adalah dia jadi gampang kenyang, padahal porsi makan sama dengan saat nasi putih dulu.
Terkait dengan apa yang dialami Rieta, mulai dari badan merasa lebih enteng dan jadi gampang kenyang, Certified Health Coach, dr. Dion Haryadi menjelaskan jika sensasi seperti itu akan berbeda-beda setiap orangnya.
"Kalau Mama Rieta merasa setelah makan shirataki badan jadi lebih enteng, itu bisa saja karena aktivitas yang padat," ungkapnya.
"Selain itu, pola makan harian juga memengaruhi rasa enteng di badan tersebut," imbuhnya.
Itu terjadi karena Mama Rieta mengonsumsi pangan alternatif yang rendah kalori. "Makan shirataki 100 gram atau satu porsi, kalorinya itu cuma 70 kkal, beda dengan nasi putih seporsi yang kalorinya sampai 204 kkal. Ini juga yang mungkin bikin Mama Rieta ngerasa badannya lebih enteng," jelas dr. Dion.
Dengan takaran segitu, sambung dr. Dion, bisa dibayangkan jika mengonsumsi 3 porsi nasi putih dalam sehari, kalorinya sudah mencapai 600-700 kkal. Bagaimana tidak merasa lebih entengan karena makan shirataki, mengurangi lebih dari 400 kkal per hari.
Baca juga: Gara-Gara Koper Nyasar, Kaesang Pangarep Pasang Pose Kaku di Foto Prewedding
"Pengurangan jumlah kalori yang masuk ke dalam tubuh yang banyak bisa membantu membuat tubuh lebih sehat juga. Tentunya, itu kenapa muncul sensasi badan terasa lebih enteng," kata dr. Dion.
Lihat Juga: Datangi Polda Metro Jaya, Rezky Aditya Hadiri Gelar Perkara Kasus Dugaan Penelantaran Anak
Dengan mengonsumsi shirataki, Rieta mengaku jika badannya terasa lebih enteng dan merasa jauh lebih sehat.
"Aku tuh setelah makan shirataki ini, ngerasa badan lebih enteng. Ya, intinya ngerasa lebih sehat juga," ungkapnya saat ditemui di kawasan SCBD, Jakarta, Senin (14/11/2022).
Baca juga: Menangkan 2 Penghargaan di MTV EMA, 2022 Jadi Tahun Tak Terlupakan bagi Seventeen
Sensasi lain yang dialami Rieta setelah konsisten makan shirataki adalah dia jadi gampang kenyang, padahal porsi makan sama dengan saat nasi putih dulu.
Terkait dengan apa yang dialami Rieta, mulai dari badan merasa lebih enteng dan jadi gampang kenyang, Certified Health Coach, dr. Dion Haryadi menjelaskan jika sensasi seperti itu akan berbeda-beda setiap orangnya.
"Kalau Mama Rieta merasa setelah makan shirataki badan jadi lebih enteng, itu bisa saja karena aktivitas yang padat," ungkapnya.
"Selain itu, pola makan harian juga memengaruhi rasa enteng di badan tersebut," imbuhnya.
Itu terjadi karena Mama Rieta mengonsumsi pangan alternatif yang rendah kalori. "Makan shirataki 100 gram atau satu porsi, kalorinya itu cuma 70 kkal, beda dengan nasi putih seporsi yang kalorinya sampai 204 kkal. Ini juga yang mungkin bikin Mama Rieta ngerasa badannya lebih enteng," jelas dr. Dion.
Dengan takaran segitu, sambung dr. Dion, bisa dibayangkan jika mengonsumsi 3 porsi nasi putih dalam sehari, kalorinya sudah mencapai 600-700 kkal. Bagaimana tidak merasa lebih entengan karena makan shirataki, mengurangi lebih dari 400 kkal per hari.
Baca juga: Gara-Gara Koper Nyasar, Kaesang Pangarep Pasang Pose Kaku di Foto Prewedding
"Pengurangan jumlah kalori yang masuk ke dalam tubuh yang banyak bisa membantu membuat tubuh lebih sehat juga. Tentunya, itu kenapa muncul sensasi badan terasa lebih enteng," kata dr. Dion.
Lihat Juga: Datangi Polda Metro Jaya, Rezky Aditya Hadiri Gelar Perkara Kasus Dugaan Penelantaran Anak
(nug)